Program Private Pilot License – Eksekutif (PPL-E) merupakan sertifikasi pilot penerbangan pribadi yang telah memenuhi standar persyaratan Directorate General of Civil Aviation (DGCA) yang mencakup perencanaan, implementasi, pengontrolan, dan pengawasan operasional penerbangan.
"Setelah memiliki lisensi program PPL-E ini, seorang lulusan akan mampu menerbangkan pesawat secara pribadi baik untuk kebutuhan bisnis maupun rekreasi," kata I Gusti Wiradharma B. Oka, CEO BIFA dalam keterangannya pada Senin.
Program PPL-E menawarkan fleksibilitas dari sisi waktu dan lokasi untuk para eksekutif maupun profesional yang selama ini berkarir di luar industri aviasi atau siapapun yang memiliki hobi penerbangan untuk dapat mendaftar di program khusus yang berdurasi 23 minggu hingga maksimal 1 tahun ini.
Program PPL-E sudah meliputi ground training yang dapat dilakukan secara online, FTD training di home base BIFA yang berlokasi di Bandara Buleleng Bali dengan simulator terbang Redbird FMX yang diklaim sebagai salah satu alat pelatihan terbang tercanggih saat ini dan tentunya flight training menggunakan pesawat bermesin tunggal yang telah terkenal akan kemampuannya di kalangan pecinta aviasi, Cessna 172.
Untuk flight training sendiri para siswa dapat memilih lokasi training yang tersedia di Bali, Banyuwangi ataupun Solo.
Baca juga: Institut Teknologi Penerbangan Lombok terus cetak pilot berkualitas
Baca juga: Astonacci pastikan kualitas pilot meski masa pendidikan singkat
Baca juga: Perusahaan helikopter bakal buka sekolah akademi pilot
Pewarta: Ida Nurcahyani
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © 2022