JAKARTA, Indonesia, 30 Agt 2023 — Bio Farma, perusahaan farmasi milik negara Indonesia, telah berhasil menyelenggarakan Bio Farma x MIT Hacking Medicine pada 24 hingga 27 Agustus 2023 di Bali. Selama empat hari, Hackathon ini mengawasi 200 peserta terpilih dari 11 negara, yang diseleksi dari lebih dari 1.000 pelamar dari negara-negara G20 dan anggota ASEAN.
Bali (30/08) – Tim Pemenang dan Peserta Berprestasi Bersinar di Hackathon Bio Farma x MIT Hacking Medicine
Untuk mempelajari lebih lanjut tentang Hackathon ini, kunjungi https://hackathon.biofarma.co.id/
Hackathon ini menghadirkan para ahli dan pemimpin industri, seperti Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan Indonesia; Tedi Bharata, Deputi Sumber Daya Manusia, Teknologi dan Informasi Kementerian Badan Usaha Milik Negara Indonesia; Shadiq Akasya, CEO Bio Farma; Soleh Udin Al Ayubi, Wakil Chief Executive Officer Bio Farma; dan banyak lagi. Daya tarik global Hackathon ini terlihat jelas dengan peserta yang mewakili latar belakang, keahlian, dan pengalaman yang beragam.
“Indonesia membutuhkan lebih banyak pengusaha dan inovator. Saya berharap acara seperti ini menjadi lebih umum mengingat potensi pertumbuhan perawatan kesehatan yang signifikan karena prioritas dan dukungan pemerintah,” ujar Budi Gunadi Sadikin, Menteri Kesehatan Indonesia.
Selama Hackathon, para peserta mempresentasikan solusi kepada juri dan terlibat dalam Gala Dinner jaringan kerja. Mereka juga menghadiri konferensi yang menampilkan 4 diskusi panel dengan para ahli, pemimpin industri, dan pemerintah. Interaksi ini mendorong pitching masalah, workshop, dan sesi ahli, dengan penilaian berdasarkan inovasi, model bisnis, dampak kesehatan, dan presentasi. “Bio Farma memfasilitasi generasi muda untuk mengamati masalah nyata dan memberikan solusi inovatif,” kata Shadiq Akasya, CEO Bio Farma.
“Acara ini tidak hanya berfungsi sebagai upaya pencarian solusi tetapi juga sebagai platform untuk mengidentifikasi bakat untuk jaringan badan usaha milik negara,” tegas Soleh Udin Al Ayubi, Wakil Chief Executive Officer Bio Farma
Selain itu, Hackathon ini menandai peluncuran Mediverse, super-app kesehatan oleh Bio Farma yang berfokus pada layanan kesehatan promotif, kuratif, dan preventif untuk gaya hidup modern dan sehat.
Hackathon ini berakhir dengan 3 tim pemenang dari hulu (1: Colony.jpeg, 2: RPs, dan 3: Sunset Team), 3 dari hilir (1: CEXME, 2: AQut, dan 3: 1ClickAI) – dan peserta berprestasi Anggit Wignya Adi Prasati dan Anis Rohmasari. Hadiahnya termasuk total USD$10,000 Google Cloud Credit, USD$6,000 tunai untuk tim pemenang, dan Tiket Emas untuk MIT GrandHack 2024 di Boston bagi para peserta berprestasi.
Kontak Media:
Feni, Bio Farma (feni.febriani@biofarma.co.id)
Melati, Innovation Factory (mela@block71.co)